Bani Hasyim (Bahasa Arab: بنو هاشم) adalah salah satu marga/klan dalam suku Quraish. Nabi Muhammad adalah anggota dari marga ini; Ayah dari kakek Muhammad adalah Hasyim bin Abdul Manaf, sesuai dengan nama marga. Anggota dari marga ini sering dipanggil Hashemites atau Hasyimiyah.
Bani Hasyim merupakan anggota dari marga Bani Abdul Manaf, marga yang paling terhormat dalam suku Quraish. Selain Bani Hasyim, cabang lainnya dari marga Bani Abdul Manaf adalah Bani Muththalib dan Bani Abdus Syams yang menurunkan Bani Umayyah. Selain itu Bani Hasyim juga menurunkan Bani Abbasiyah yang kemudian menjalankan kekhalifahan setelah mengalahkan Bani Umayyah.
Abdul Manaf sendiri sebenarnya berarti "abdi (hamba) dari Manaf". Sedangkan Manaf adalah salah satu dewa yang dipuja-puja oleh bangsa Arab suku Quraish dan sekitarnya pada masa pra-Islam.
Setelah meninggalnya kakek Nabi Muhammad yang bernama Abdul Muthalib, Abu Thalib, paman Muhammad menjadi kepala marga. Bani Hasyim merupakan salah satu marga penting di suku Quraish pada saat kelahiran Muhammad. Hal ini dikarenakan tugas Bani Hasyim untuk menjaga Ka'bah.
Pada masa awal kenabian dari Muhammad, pamannya Abu Thalib merupakan kepala marga, dan dia mendapat tekanan keras dari seluruh suku Quraish karena penyebaran agama yang dilakukan Muhammad. Walaupun begitu, Abu Thalib tidak pernah berhenti mendukung Muhammad. Anak Abu Thalib, Ali merupakan laki-laki pemeluk Islam pertama dan suami dari puteri Muhammad, Fatimah az-Zahra. Sesuai dengan kepercayaan Syi'ah, Abu Thalib merupakan pemeluk Islam pertama yang menyembunyikan ke-Islam-annya, tetapi menurut Sunni, Abu Thalib tidak pernah mengucapkan kalimat Syahadat, dan meninggal bukan sebagai Muslim. Abu Thalib dan saudara-saudaranya berperan atas memberikan makan dan minum bagi peziarah yang datang ke Makkah setiap tahun untuk mengunjungi Ka'bah, yang dibangun oleh Ibrahim. Saat itu, berhala dari berbagai suku diletakkan di dalam Ka'bah, lebih dari 300, termasuk gambar Isa bin Maryam.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar