As poor-poor people is
people who lack courtesy and manners.
Characteristic of a civilized person he is very diligent and love tolearn, he is not ashamed to learn than those located lower her

Sabtu, 05 Maret 2011

Pemerintahan Banten


Pemerintahan

[sunting]Kabupaten dan Kota

Provinsi Banten terdiri atas 4 kabupaten dan 4 kota. Berikut adalah daftar kabupaten dan kota di Banten, beserta ibukota.
No.Kabupaten/KotaIbu kotaLogo
Banten coa.png
1Kabupaten TangerangTigaraksa
Logo kab tangerang.gif
2Kabupaten SerangCiruas
Logo serang.gif
3Kabupaten LebakRangkasbitung
Logo lebak.gif
4Kabupaten PandeglangPandeglang
5Kota Tangerang-
Lambang Kota Tangerang.png
6Kota Serang-
Lambang Kota Serang.jpg
7Kota Cilegon-
Lambang Kota Cilegon.png
8Kota Tangerang SelatanCiputat
Logo Tangsel.jpg

Catatan :
  • Kabupaten Tangerang sebelumnya beribukota di Kota Tangerang.
  • Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT) merekomendasikan Kecamatan Ciruas sebagai lokasi Puspemkab Kabupaten Serang.
  • Kota Cilegon dibentuk sebagai kota otonom pada tanggal 10 April 1999 dari wilayah Kabupaten Serang. Cilegon sebelumnya adalah kota administratif.
  • Kota Tangerang dibentuk sebagai kota otonom pada tanggal 27 Februari 1993 dari wilayah Kabupaten Tangerang. Tangerang sebelumnya adalah kota administratif.
  • Kota Tangerang Selatan dibentuk sebagai kota otonom pada tanggal 29 Oktober 2008 dari wilayah Kabupaten Tangerang. Sebelumnya adalah Kota Cipasera

[sunting]Kota-kota penting lain

Terdapat beberapa kota penting lain di Banten selain yang berstatus tidak sebagai kota otonom:

[sunting]Perwakilan di Jakarta

[sunting]Anggota DPR

Provinsi Banten memiliki 22 wakil di DPR, enam orang masing-masing dari Daerah Pemilihan Banten I (barat daya) dan II (barat laut), dan sepuluh orang dari Daerah Pemilihan Banten III (timur).

[sunting]Anggota DPD

Berdasarkan hasil Pemilihan Umum Legislatif 2009, anggota DPD asal Banten untuk periode 2009-2014 adalah Abdi Sumaithi, Andika Hazrumy, Drs. H. Abdurachman, M.Ap., dan H. Ahmad Subadri.

[sunting]Daftar gubernur dan Wakil Gubernur

Pada saat terbentuknya Provinsi Banten, Gubernur Hakamudin Djamal dipilih oleh Pemerintah Pusat. Pada tahun 2002 DPRD Banten memilih Djoko Munandar dan Ratu Atut Chosiyah sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Banten pertama. Pada awal 2006, Atut Chosiyah sebagai Pelaksana Tugas Gubernur. Akhirnya, tanggal 6 Desember 2006 dilaksanakan Pemilihan Kepala Daerah langsung, yang dimenangi oleh pasangan Ratu Atut Choisiyah dan Mohammad Masduki, kedua-duanya menjabat pada periode 2007-2011.
No.NamaFotoDariSampaiKeterangan
1.Hakamuddin DjamalHakamuddin Djamal17 November 200011 Januari 2002Penjabat Gubernur
2.Djoko MunandarDjoko Munandar11 Januari 200210 Oktober 2005Dinonaktifkan karena terkait kasus korupsi.
3.Ratu Atut ChosiyahRatu Atut Chosiyah20 Oktober 200510 Januari 2007Pelaksana Tugas Gubernur (Plt)
4Ratu Atut ChosiyahRatu Atut Chosiyah11 Januari 2007sekarang

W
akil Gubernur
No.NamaFotoDariSampaiKeterangan
1.Ratu Atut ChosiyahRatu Atut Chosiyah11 Januari 200211 Oktober 2005
4Mohammad Masduki11 Januari 2007sekarang

[sunting]Pendidikan

Perguruan Tinggi di Banten :


Ekonomi dan kependudukan

Pada tahun 2006, penduduk Banten berjumlah 9.351.470 jiwa, dengan perbandingan 3.370.182 jiwa (36,04%) anak-anak, 240.742 jiwa (2,57%) lanjut usia, sisanya 5.740.546 jiwa berusia di antara 15 sampai 64 tahun.
Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) tahun 2005 mayoritas berasal dari sektor industri pengolahan (49,75%), diikuti sektor perdagangan, hotel dan restoran (17,13%), pengangkutan dan komunikasi (8,58%) dan pertanian yang hanya 8,53%. Namun berdasarkan jumlah penyerapan tenaga kerja, industri menyerap 23,11% tenaga kerja, diikuti oleh pertanian (21,14%), perdagangan (20,84%) dan transportasi/komunikasi yang hanya 9,50%.

Transportasi

Provinsi Banten yang berada di wilayah ujung barat Pulau Jawa memiliki posisi yang sangat strategis dan memiliki potensi ekonomi yang sangat besar baik skala lokal, regional, nasional bahkan skala internasional. Fasilitasi terhadap pergerakan barang dan penumpang yang dari dan ke pusat-pusat kegiatan nasional, wilayah, maupun lokal yang ada di Provinsi Banten menjadi sangat penting dalam upaya mendukung pengembangan ekonomi di wilayah Provinsi Banten.
Provinsi Banten dibagi menjadi tiga Wilayah Kerja Pembangunan yang mempunyai ikon atau ciri khas prasarana perhubungan di Provinsi Banten karena aktivitasnya yang lebih menonjol dibandingkan dengan prasarana perhubungan lainnya.
  • Wilayah Kerja I, yaitu Kota Tangerang dan Kabupaten Tangerang. Di dalamnya terdapat Bandar Udara Internasional Soekarno-Hatta yang merupakan gerbang masuknya barang dan penumpang ke Indonesia.
  • Wilayah Kerja II, yaitu Kota Cilegon dan Kabupaten Serang. Di dalamnya terdapat pelabuhan penyeberangan Merak yang menjadi gerbang masuknya barang dan penumpang dari Pulau Sumatera ke Pulau Jawa.
  • Wilayah Kerja III, yaitu Kabupaten Pandeglang dan Kabupaten Lebak. Di dalamnya terdapat Stasiun Kereta Api yang merupakan gerbang masuk barang dan penumpang terutama dari dan ke Jakarta.
Secara umum, sektor perhubungan dapat dikategorikan kedalam tiga bagian yaitu perhubungan darat, perhubungan laut dan perhubungan udara. Ketiga bagian tersebut mempunyai peranan yang sangat penting dalam membangun perekonomian di Provinsi Banten.

[]Perhubungan darat

[sunting]Jalan

Hingga tahun 2006, kondisi jalan nasional sepanjang 249,246 km berada dalam kondisi baik, 214,314 km dalam kondisi sedang dan sepanjang 26,840 dalam kondisi rusak. Kondisi jalan provinsi hingga akhir tahun 2006 dengan total panjang jalan sebesar 889,01 km berada dalam kondisi baik sebesar 203,670 km, kondisi sedang 380,020 km dan kondisi rusak sebesar 305,320 km.
Ruas jalan nasional di wilayah Provinsi Banten pada saat ini mempunyai volume lalu-lintas rata-rata sebesar 0,7 yang berarti kelancaran arus lalu-lintas terganggu karena adanya aktivitas perdagangan/pasar, pabrik/industri, pusat-pusat perbelanjaan di sepanjang jalan serta kapasitas jalan yang terbatas karena lebar badan jalan rata-rata 7 meter pada ruas jalan nasional di Banten Utara (Merak-Tangerang) dan ruas Ciputat-Batas DKI.
Kinerja pelayanan jalan pada ruas jalan Provinsi pada umumnya cukup baik dengan rasio volume lalu-lintas per kapasitas rata-rata sebesar 0,4. Kemacetan lalu-lintas pada umumnya bersifat lokal yang terjadi pada pusat-pusat kegiatan masyarakat.

[sunting]Terminal

Sebagai simpul transportasi, terminal berfungsi sebagai tempat untuk menaikan dan menurunkan penumpang serta perpindahan antar moda transportasi merupakan unsur penting dalam pelayanan pergerakan penumpang dan barang. Terdapat 4 (empat) terminal di Provinsi Banten Yaitu Terminal Pakupatan, Terminal Porisplawad, Terminal Labuan dan Terminal Merak.

[sunting]Angkutan umum

Untuk melayani pergerakan penumpang dan barang dalam wilayah Provinsi Banten, terdapat angkutan umum Angkutan Antar Kota Dalam Provinsi pada saat ini masih dilayani dengan kendaraan ukuran kecil dan dalam penyelenggaraannya masih dirasakan belum terpadu secara maksimal. Terdapat 63 trayek dengan jumlah kendaraan sebanyak 3.788 yang melayani Antar Kota Dalam Provinsi lintas Kab/Kota Tangerang. Sedangkan untuk AKDP lintas SerangCilegonPandeglang dan Lebak dilayani dengan 66 trayek dengan jumlah kendaraan sebanyak 1.436.
Orang Belanda di Muara Binangeun, sepulang dari memancing di Pulau Tinjil (tahun 1936)
Untuk menjangkau kawasan-kawasan yang masih belum tersedia angkutan umum, terdapat beberapa angkutan perintis yang melayani jalur Cikeusik-Muara Binuangeun-Sp.Bayah-Cikotok-Pasir Kurai-Cibareno dengan jarak sepanjang 106 km. Angkutan perintis ini dilayani oleh 2 buah bis DAMRI ukuran sedang

[sunting]Kereta api

Sampai dengan tahun 2005, dari total jalur rel kereta api sepanjang 305,9 kilometer, hanya 48% merupakan jalur rel yang masih beroperasi dengan rata–rata jumlah pergerakan kereta penumpang sekitar 22 kereta/hari dan kereta barang sebanyak 16 kereta/hari. Semakin menurunnya pelayanan sarana tersebut berimplikasi terhadap kecenderungan semakin menurunnya pula pada jumlah angkutan penumpang dan barang.
Jaringan kereta api di wilayah Provinsi Banten sepanjang 305.90 km merupakan ‘single track’ yang terdiri dari lintas operasi Merak-Tanah Abang, Tangerang-Duri, Cilegon-Cigading sepanjang 141.6 km dan lintas tidak operasi Rangkasbitung-Labuan,Saketi-Bayah dan Cigading-Anyer Kidul sepanjang 164.3 km.

[sunting]Perhubungan laut

Di Provinsi Banten terdapat 5 (lima) pelabuhan yang terdiri dari 2 pelabuhan yang diusahakan yaitu Pelabuhan Ciwandan dan Pelabuhan Bojonegara serta 3 (tiga) pelabuhan yang tidak diusahakan yang terdiri dari Pelabuhan Karangantu, Pelabuhan Labuan dan Pelabuhan Bojonegara

[sunting]Perhubungan udara

Terminal 1 Bandara Soekarno-Hatta
Bandara Internasional Soekarno Hatta secara nasional merupakan bandar udara utama di Indonesia sebagai pintu gerbang masuknya barang dan penumpang dari dalam maupun luar negeri. Disamping itu terdapat juga bandara lainnya seperti bandar udara Pondok Cabe dan Bandara Budiarto di Tangerang serta Bandara Gorda yang ada di kabupaten Serang
Bandara Pondok cabe merupakan bandara untuk kegiatan ‘general aviation’, bandara Budiarto merupakan bandara yang digunakan untuk training kegiatan penerbangan. Sementara bandara Gorda digunakan sebagai bandara militer.

[sunting]Tempat wisata di Banten

[sunting]Masjid Agung Banten


[sunting]Taman Nasional Ujung Kulon

Taman Nasional Ujung Kulon merupakan salah satu taman nasional dan lokasi konservasi alam di Indonesia. Di lokasi ini, kita dapat melihat keindahan hutan tropis. Badak bercula satu merupakan primadona daya tarik dari lokasi ini.
Lokasi ini terdiri atas beberapa pulau kecil, beberapa di antaranya adalah Pulau PeucangPulau Handeuleum, dan Pulau Panaitan. Titik tertinggi adalah Gunung Honje. Ciri khas taman nasional ini adalah perannya sebagai habitat alami berbagai jenis hewan yang dilindungi, seperti badak jawa, rusakijangbanteng, berbagai primatababi hutankucing hutanlemur, dan berbagai jenis burung.
Kawasan ini dapat dicapai melalui Labuan atau melalui jalan laut dengan perahu menuju salah satu pulau yang ada. Ujung Kulon telah dilengkapi dengan berbagai sarana jaringan telekomunikasi, listrik, dan air bersih.
Sarana pariwisata seperti penginapan, pusat informasi, pemandu wisata, dan sarana transportasi juga telah tersedia. UNESCO telah menyatakan bahwa area Ujung Kulon merupakan situs cagar alam dunia.

[sunting]Pulau Dua/Pulau Burung

Daya tarik utama kawasan ini adalah keindahan alam laut berupa gugus karang, berbagai jenis ikan laut, dan tentu saja berbagai jenis burung. Luas kawasan ini sekitar 30 ha. Setiap tahun antara bulan April dan Agustus, pulau ini dikunjungi oleh beribu-ribu burung dari 60 jenis yang berasal dari berbagai negara. Sekitar empat puluh ribu burung-burung tersebut terbang dari benua Australia, Asia, dan Afrika.
Pulau Dua bisa dicapai dengan perahu tradisional atau perahu motor dalam waktu 15 s.d. 30 menit melalui daerah Sawah Luhur, Kasemen. Di kawasan ini, telah tersedia sarana jaringan listrik, telekomunikasi, dan air bersih.

[sunting]Pulau Umang

Pulau Umang memiliki luas sekitar 5 Ha, dan terletak di kawasan objek wisata pantai Pandeglang, berdekatan dengan kawasan wisata Tanjung Lesung. Kawasan wisata ini dikelola oleh sebuah perusahaan swasta yang menyediakan berbagai fasilitas rekreasi dan hiburan yang menarik. Di pulau ini, terdapat resort yang ditata dengan sentuhan artistik alami, dilengkapi dengan ruang pertemuan, kafe, spa, pusat bisnis, sunset lounge, klub pantai, kolam renang dan sebagainya. Selain itu, tersedia fasilitas olahraga dan rekreasi air, jogging track, cross country, lapangan tenis, tempat karaoke, dan lain-lain. Kita dapat menuju ke pulau ini dengan relatif mudah.
Perusahaan pengelola kawasan ini menyediakan rental mobil dari Jakarta menuju pulau ini, atau dapat juga dicapai dari kawasan Ujung Kulon.

[sunting]Gunung Karakatau

Gunung Krakatau yang terletak di perairan selat Sunda merupakan salah satu gunung yang paling terkenal di dunia, karena letusannya yang dahsyat pada tahun 1883. Suara letusan terdengar sampai ke kawasan benua Australia, bahkan awan panasnya menyelimuti beberapa kawasan Eropa selama seminggu. Ledakan dahsyat gunung Krakatau kemudian membentuk anak gunung yang kini dikenal sebagai Anak Krakatau yang muncul ke permukaan pada tahun 1928 yang hingga kini masih tetap aktif. Berada di selat Sunda, kawasan wisata alam ini mudah dicapai dari pantai Anyer-Carita sekitar satu jam dengan menggunakan perahu motor.
Lokasi wisata ini menawarkan wisata alam seperti misalnya berkemah, berjalan kaki, memancing, dan pemandangan alam laut yang indah.

[sunting]Rawadano

Rawadano atau nama lain Cagar alam Rawa Danau terletak di kabupaten Serang, dan berjarak 101 km dari Jakarta. Kawasan ini merupakan kawasan yang didominasi rawa-rawa, juga terdapat sebuah danau. Luas kawasan ini sekitar 2.500 ha yang ditumbuhi oleh berbagai jenis pohon. Pulau ini menjadi tempat bersarang bagi aneka jenis binatang reptil, seperti ular dan buaya. Tidak kurang dari 250 jenis burung bermukim di kawasan ini. Kita dapat mencapai lokasi ini melalui tiga jalur, yaitu; Jakarta-Cilegon-Anyer-Rawaadano, Jakarta-Serang-Padarincang-Rawadano, dan Jakarta-Serang-Anyer-Cinangka-Padarincang-Rawadano.

[sunting]Kang dan Nong Banten

Kang dan Nong Banten adalah sebutan untuk Duta Wisata, Pemuda Dan Pembangunan Provinsi Banten. Dilaksanakan pertama kali pada tahun 2000 dan diikuti oleh 3 kabupaten yakni Cilegon, Serang dan Pandeglang. Baru pada tahun 2001 Tangerang dan Lebak ikut serta. Kabupaten Tangerang tercatat sebagai kabupaten tersukses sepanjang penyelenggaraan Kang dan Nong Banten. Tercatat 10 gelar Juara Utama direngkuh Kang Nong Kabupaten Tangerang, bahkan untuk gelar Kang disabet oleh kabupaten tangerang berturut-turut tanpa putus. Prestasi terbaik kabupaten Tangerang diukir pada tahun 2008 dimana Kabupaten Tangerang menyabet 7 dari 12 gelar yang diperebutkan. Dengan tambahan 7 gelar tersebut Kabupaten Tangerang secara total telah merebut 30 gelar juara sejak keikutsertaan pertama mereka pada 2001.

[sunting]Pemenang Kang dan Nong Banten

  • 2000 : Gerry & Maya Soviasari (Asal Kab. Serang)
  • 2001 : Ade Komarudin (Kab. Tangerang) & Mega Putri Aulia(Kab.Serang)
  • 2002 : Hendri Siswanto(Kab. Tangerang)& Henny Murniaty (Kota Cilegon)
  • 2003 : Tb. Didi Hamidi(Kab. Tangerang)& Riandini (Kota Tangerang)
  • 2004 : tidak diselenggarakan, bersamaan dengan Pemilu 2004
  • 2005 : Abdul Rosyid (Kab.Tangerang)& Riska Inki Fitria (Kab.Tangerang)
  • 2006 : Brata Manggala (Kab. Tangerang) & Ressa Puspita Rosaliana(Kab.Serang)
  • 2007 : Rocky Pandu K (Kab. Tangerang) & Yona Wahyuni Kemala (Kab. Tangerang)
  • 2008 : Yulianto Wibisono(Kab. Tangerang) & Novi Nurul Fatimah(Kab. Tangerang)

[sunting]Pemenang Kang dan Nong Banten Tahun 2008

  • Pemenang 1 :Yulianto Wibisono(Kab. Tangerang) & Novi Nurul Fatimah(Kab. Tangerang)
  • Wakil 1 : Akhmad Fakih (Kab. Tangerang)& Putri Indriani(Kab. Tangerang)
  • Wakil 2 : Indra Pratama (Kab. Serang) & Henifah (Kab. Tangerang)
  • Harapan1 : Rezza Martadinata (Kab. Tangerang) & Sally Kartika (Kab.Serang)
  • Harapan2 : Febryan Krisnan D (Kota Tangerang) & Tri Sheradonna A(Kab. Tangerang)
  • Favorit : Rio Dwi Prawira (Kota Serang) & Shanty Destiyani (Kota Cilegon)

[sunting]Lain-lain

[sunting]Stasiun televisi

Stasiun televisi yang ada di Banten antara lain adalah Banten TVCarlita TV, dan Cahaya TV.

[sunting]Olahraga

Beberapa klub olahraga yang terdapat di Banten antara lain Persita Tangerang (sepak bola), Persikota Tangerang (sepak bola), Perserang Serang (sepak bola), PS Krakatau Steel (sepak bola) Gelanggang olahraga yang terdapat di Banten antara lain Stadion BentengStadion Maulana Yusuf dan Stadion Krakatau Steel.

[sunting]Referensi

  1. ^ Sensus Penduduk 2010
  2. ^ Indonesia's Population: Ethnicity and Religion in a Changing Political Landscape. Institute of Southeast Asian Studies. 5 Maret 2011.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar