As poor-poor people is
people who lack courtesy and manners.
Characteristic of a civilized person he is very diligent and love tolearn, he is not ashamed to learn than those located lower her

Senin, 28 Februari 2011

“Derajat Hadits Fadhilah Surat Yasin”


MUQADDIMAH
Kebanyakan kaum muslimin membiasakan membaca “surat Yasin”, baik pada malam
Jum’at , ketika
mengawali atau menutup majlis ta’lim, ketika ada atau setelah kematian dan pada
acara-acara lain yang mereka anggap penting.
Saking seringnya surat Yasin dijadikan bacaan di berbagai pertemuan dan kesempatan,
sehingga mengesankan, Al-Qur’an itu hanyalah berisi surat Yasin saja. Dan kebanyakan
orang membacanya memang karena tergiur oleh fadhilah atau keutamaansurat
Yasin dari hadits-hadits yang banyak mereka dengar, atau menurut keterangan
dari guru mereka.
Al-Qur’an yang di wahyukan Allah adalah terdiri dari 30 juz. Semua suratdari
Al-Fatihah sampai An-Nas, jelas memiliki keutamaan yang setiap umat Islam wajib
mengamalkannya. Oleh karena itu sangat dianjurkan agar umat Islam senantiasa
membaca Al-Qur’an. Dan kalau sanggup hendaknya menghatamkan Al-Qur’an setiap
pekan sekali, atau sepuluh hari sekali, atau dua puluh hari sekali atau khatam
setiap bulan sekali. .
Sebelum melanjutkan pembahasan, yang perlu dicamkan dan diingat dari tulisan
ini, adalah dengan membahas masalah ini bukan berarti penulis melarang atau
mengharamkan membaca surat Yasin.
Sebagaimana surat-surat Al-Qur’an yang lain, surat Yasin juga harus kitabaca.
Akan tetapi di sini penulis hanya ingin menjelaskan kesalahan mereka yang menyandarkan
tentang fadhilah dan keutamaan surat Yasin kepada Nabi Shallallahu ‘alaihi
wa sallam.
Selain itu, untuk menegaskan bahwa tidak ada tauladan dari NabiShallallahu
‘alaihi wa sallam membaca surat Yasin setiap malam Jum’at, setiap memulai atau
menutup majlis ilmu, ketika dan setelah kematian dan lain-lain.
Mudah-mudahan keterangan berikut ini tidak membuat patah semangat, tetapi
malah memotivasi untuk membaca dan menghafalkan seluruh isi Al-Qur’an serta
mengamalkannya.
KELEMAHAN HADITS-HADITS TENTANG FADHILAH SURAT YASIN
Kebanyakan umat Islam membaca surat Yasin karena -sebagaimana dikemukakan
di atas- fadhilah dan ganjaran yang disediakan bagi orang yang
membacanya. Tetapi, setelah penulis melakukan kajian dan penelitiantentang
hadits-hadits yang menerangkan fadhilah surat Yasin, penulis dapati Semuanya
Adalah Lemah.
Perlu ditegaskan di sini, jika telah tegak hujjah dan dalil
maka kita tidak boleh berdusta atas nama Nabi Muhammad Shallallahu ‘alaihi wa
sallam sebab ancamannya adalah Neraka. {Hadits Riwayat Bukhari,Muslim, Ahmad
dan lainnya}.
HADITS DHA’IF DAN MAUDHU’
Adapun hadits-hadits yang semuanya dha’if dan atau maudhu’
yang dijadikan dasar tentang fadhilah surat Yasin diantaranya adalah
sebagai berikut :

  • “Artinya : Siapa yang membaca surat Yasin dalam suatu malam, maka ketika
    ia bangun pagi hari diampuni dosanya dan siapa yang membaca surat Ad-Dukhan
    pada malam Jum’at maka ketika ia bangun pagi hari diampuni dosanya”.
    . Keterangan : Hadits ini Palsu.
    Ibnul Jauzi mengatakan, hadits ini dari semua jalannya adalah batil, tidak
    ada asalnya. Imam Daruquthni berkata : Muhammad bin Zakaria yang
    ada dalam sanad hadits ini adalah tukang memalsukan hadits. {Periksa : Al-Maudhu’at,
    Ibnul Jauzi, I/246-247, Mizanul I’tidal III/549, Lisanul Mizan V/168, Al-Fawaidul
    Majmua’ah hal. 268 No. 944}.





  • “Artinya : Siapa yang membaca surat Yasin pada malam hari karena mencari
    keridhaan Allah, niscaya Allah mengampuni dosanya”. Keterangan : Hadits ini Lemah.
    Diriwayatkan oleh Thabrani dalam kitabnya Mu’jamul Ausath dan As-Shaghir
    dari Abu Hurairah, tetapi dalam sanadnya ada rawi Aghlab bin Tamim.
    Kata Imam Bukhari, ia munkarul hadits. Kata Ibnu Ma’in, ia tidak
    ada apa-apanya . {Periksa : Mizanul I’tidal I:273-274 dan Lisanul
    Mizan I : 464-465}.





  • “Artinya : Siapa yang terus menerus membaca surat Yasin pada setiap malam,
    kemudian ia mati maka ia 
    mati syahid“. Keterangan : Hadits ini Palsu.
    Hadits ini diriwayatkan oleh Thabrani dalam Mu’jam Shaghir dari Anas, tetapi
    dalam sanadnya ada Sa’id bin 
    Musa Al-Azdy, ia seorang pendusta dan
    dituduh oleh Ibnu Hibban sering memalsukan hadits. {Periksa : Tuhfatudz
    Dzakirin, hal. 340, Mizanul I’tidal II : 159-160, Lisanul Mizan III : 44-45}.





  • “Artinya : Siapa yang membaca surat Yasin pada permulaan siang
    maka akan diluluskan semua hajatnya”. Keterangan : 
    Hadits ini Lemah.
    Ia diriwayatkan oleh Ad-Darimi dari jalur Al-Walid bin Syuja’. Atha’
    bin Abi Rabah, pembawa hadits ini tidak pernah bertemu Nabi Shallallahu
    ‘alaihi wa sallam. Sebab ia lahir sekitar tahun 24H dan wafat tahun 114H.
    {Periksa : Sunan Ad-Darimi 2:457, Misykatul Mashabih, takhrij No. 2177,
    Mizanul I’tidal III:70 dan Taqribut Tahdzib II:22}.





  • “Artinya : Siapa yang membaca surat Yasin satu kali, seolah-olah ia membaca
    Al-Qur’an dua kali”. . Keterangan : 
    Hadits ini Palsu.
    .





  • “Artinya : Siapa yang membaca surat Yasin satu kali, seolah-olah ia membaca
    Al-Qur’an sepuluh kali”. . Keterangan : 
    Hadits ini Palsu.
    .





  • “Artinya : Sesungguhnya tiap-tiap sesuatu mempunyai hati dan hati
    Al-Qur’an itu ialah surat Yasin. Siapa yang membacanya maka Allah akan memberikan
    pahala bagi bacaannya itu seperti pahala membaca Al-Qur’an sepuluh kali”. Keterangan : Hadits ini Palsu.
    Hadits ini diriwayatkan oleh At-Tirmidzi dan Ad-Darimi 2:456.
    Di dalamnya terdapat Muqatil bin Sulaiman. Ayah Ibnu Abi Hatim berkata
    : Aku mendapati hadits ini di awal kitab yang di susun oleh Muqatil bin
    Sulaiman. Dan ini adalah hadits batil, tidak ada asalnya. {Periksa : Silsilah
    Hadits Dha’if No. 169, hal. 202-203} Imam Waqi’ berkata : Ia adalah tukang
    dusta. Kata Imam Nasa’i : Muqatil bin Sulaiman sering dusta.
    .





  • “Artinya : Siapa yang membaca surat Yasin di pagi hari maka akan dimudahkan
    urusan hari itu sampai sore. Dan siapa yang membacanya di awal
    malam maka akan dimudahkan urusannya malam itu sampai pagi”. Keterangan : 
    Hadits ini Lemah.
    Hadits ini diriwayatkan Ad-Darimi 2:457 dari jalur Amr bin Zararah. Dalam
    sanad hadits ini terdapat Syahr bin Hausyab. Kata Ibnu Hajar : Ia
    banyak memursalkan hadits dan banyak keliru. {Periksa : Taqrib I:355, Mizanul
    I’tidal II:283}.





  • “Artinya : Bacakanlah surat Yasin kepada orang yang akan mati di antara
    kamu”. Keterangan : 
    Hadits ini Lemah.
    Diantara yang meriwayatkan hadits ini adalah Ibnu Abi Syaibah {4:74 cet.
    India}, Abu Daud No. 3121. Hadits ini lemah karena Abu Utsman, di
    antara perawi hadits ini adalah seorang yang majhul ,
    demikian pula dengan ayahnya. Hadits ini juga mudtharib {goncang
    sanadnya/tidak jelas}.





  • “Artinya : Tidak seorang pun akan mati, lalu dibacakan Yasin di sisinya
    melainkan Allah akan memudahkan atasnya”. Keterangan : Hadits ini Palsu.
    Hadits ini diriwayatkan oleh Abu Nu’aim dalam kitab Akhbaru Ashbahan I :188.
    Dalam sanad hadits ini terdapat Marwan bin 
    Salim Al Jazari. Imam
    Ahmad dan Nasa’i berkata, ia tidak bisa dipercaya. Imam Bukhari, Muslim
    dan Abu Hatim berkata, ia munkarul hadits. Kata Abu ‘Arubah Al Harrani,
    ia sering memalsukan hadits. .
    Penjelasan
    Abdullah bin Mubarak berkata : Aku berat sangka bahwa orang-orang zindiq
    itulah yang telah membuat riwayat-riwayat itu {hadits-hadits
    tentang fadhilah surat-surat tertentu}. Dan Ibnu Qayyim Al-Jauziyah berkata
    : Semua hadits yang mengatakan, barangsiapa membaca surat ini akan diberikan ganjaran
    begini dan begitu SEMUA HADITS TENTANG ITU ADALAH PALSU. Sesungguhnya orang-orang
    yang memalsukan hadits-hadits itu telah mengakuinya sendiri. Mereka berkata, tujuan
    kami membuat hadits-hadits palsu adalah agar manusia sibuk dengan {membaca surat-surat
    tertentu dari Al-Qur’an} dan menjauhkan mereka dari isi Al-Qur’an yang lain, juga
    kitab-kitab selain Al-Qur’an. {Periksa : Al-Manarul Munffish Shahih Wadh-Dha’if,
    hal. 113-115}.
    KHATIMAH
    Dengan demikian jelaslah bahwa hadit-hadits tentang fadhilah dan keutamaan
    surat Yasin, semuanya LEMAH dan PALSU. Oleh karena itu, hadits-hadits
    tersebut tidak dapat dijadikan hujjah untuk menyatakan keutamaansurat
    ini dan surat-surat yang lain, dan tidak bisa pula untuk menetapkan ganjaran
    atau penghapusan dosa bagi mereka yang membaca surat ini. Memang ada hadits-hadits
    shahih tentang keutamaan surat Al-Qur’an selain surat Yasin, tetapi tidak menyebut
    soal pahala.
    Wallahu A’lam
  • Hadits Tentang 70.000 Orang Yang Masuk Surga Tanpa Hisab


                Di dalam Shahih Bukhari disebutkan hadits bahwa 700.000 orang akan masuk surga, sedangkan generasi awal saja mungkin jumlah mereka sudah mencapi 700.000. Apakah ada tafsir lain tentang hadits ini?
    Alhamdulillah, segala puji bagi Allah.
    Barangkali maksud anda wahai penanya adalah hadits tentang 70.000 orang yang akan masuk surga tanpa hisab yang diriwayatkan oleh Bukhari, Muslim dan Ahmad serta yang lainnya dari Nabi Shalallahu 'Alaihi Wassalam.
    Kalau anda memperhatikan hadits ini, akan hilanglah -insya Allah- ketidakjelasan yang tercermin dalam pertanyaan anda.
    Imam Bukhari di dalam kitab shahihnya telah meriwayatkan sebuah hadits dari Ibnu Abbas Radhiyallahu 'Anhu, dari Nabi Shalallahu 'Alaihi Wassalam bahwa beliau berkata:
    "Ditampakkan beberapa umat kepadaku, maka ada seorang nabi atau dua orang nabi yang berjalan dengan diikuti oleh antara 3-9 orang. Ada pula seorang nabi yang tidak punya pengikut seorangpun, sampai ditampakkan kepadaku sejumlah besar. Aku pun bertanya apakah ini? Apakah ini ummatku? Maka ada yang menjawab: 'Ini adalah Musa dan kaumnya,' lalu dikatakan, 'Perhatikanlah ke ufuk.' Maka tiba-tiba ada sejumlah besar manusia memenuhi ufuk kemudian dikatakan kepadaku, 'Lihatlah ke sana dan ke sana di ufuk langit.' Maka tiba-tiba ada sejumlah orang telah memenuhi ufuk. Ada yang berkata, 'Inilah ummatmu, di antara mereka akan ada yang akan masuk surga tanpa hisab sejumlah 70.000 orang. Kemudian Nabi Shalallahu 'Alaihi Wassalam masuk tanpa menjelaskan hal itu kepada para shahabat. Maka para shahabat pun membicarakan tentang 70.000 orang itu. Mereka berkata, 'Kita orang-orang yang beriman kepada Allah dan mengikuti rasul-Nya maka kitalah mereka itu atau anak-anak kita yang dilahirkan dalam Islam, sedangkan kita dilahirkan di masa jahiliyah.' Maka sampailah hal itu kepada Nabi Shalallahu 'Alaihi Wassalam, lalu beliau keluar dan berkata, 'mereka adalah orang yang tidak minta diruqyah (dimanterai), tidak meramal nasib dan tidak mita di-kai, dan hanya kepada Allahlah mereka bertawakkal." [HR. Bukhari 8270]
    Maksud hadits ini menjelaskan bahwa ada satu kelompok dari ummat ini akan masuk surga tanpa dihisab, bukan berarti bahwa jumlah ahli surga dari ummat ini hanya 70.000 orang. Maka mereka yang 70.000 orang yang diterangkan dalam hadits ini adalah mereka yang memiliki kedudukan yang tinggi dari kalangan ummat ini karena mereka memiliki keistimewaan khusus yang disebutkan oleh hadits ini, yaitu mereka adalah orang-orang yang tidak minta diruqyah, tidak meramal nasib, dan tidak minta di-kai, serta hanya kepada Allah mereka bertawakkal.
    Ada lagi hadits yang menjelaskan penyebab mereka masuk surga tanpa hisab dan tanpa adzab di dalam riwayat lain bagi Imam Bukhari rahimahullah, dari Abbas radhiallahu 'anhu, dia berkata bahwa Nabi Shalallahu 'Alaihi Wassalam bersabda:
    "Ditampakkan kepadaku beberapa ummat. Maka ada seorang nabi yang berjalan dengan diikuti oleh satu ummat, ada pula seorang nabi yang diikuti oleh beberapa orang, ada juga nabi yang diikuti oleh sepuluh orang. Ada juga nabi yang diikuti lima orang, bahkan ada seorang nabi yang berjalan sendiri. Aku pun memperhatikan maka tiba-tiba ada sejumlah besar orang, aku berkata, 'Wahai Jibril, apakah mereka itu ummatku? Jibril menjawab, 'Bukan, tapi lihatlah ke ufuk!' Maka aku pun melihat ternyata ada sejumlah besar manusia. Jibril berkata, 'Mereka adalah ummatmu, dan mereka yang di depan, 70.000 orang tidak akan dihisab dan tidak akan diadzab.' Aku berkata, 'Kenapa?' Dia menjawab, 'Mereka tidak minta di-kai, tidak minta diruqyah, dan tidak meramal nasib serta hanya kepada Allah mereka bertawakal.'Maka berdirilah Ukasyah bin Mihshan, lalu berkata, 'Berdoalah kepada Allah agar Dia menjadikan salah satu seorang di antara mereka.' Nabi pun berdoa, 'Ya Allah, jadikanlah dia salah seorang di antara mereka.'Lalu ada orang lain yang berdiri dan berkata, 'Berdoalah kepada Allah agar Dia menjadikan aku salah seorang di antara mereka.' Nabi Shalalahu 'alaihi wasslam menjawab, 'Kamu telah didahului oleh Ukasyah'." [HR. Bukhari 6059]
    Tentang sifat mereka pun dijelaskan di dalam hadits Sahl bin Sa'd radhiallahu 'anhu, dari Nabi Shalallahu 'Alaihi Wassalam, dia berkata,
    "Pasti ada 70.000 orang dari ummatku atau 700.000 orang (salah seorang periwayat hadits ini ragu) akan masuk surga orang pertama di antara mereka, tidak memasukinya sebelum masuk pula orang terakhir dari mereka. Wajah-wajah mereka seperti bulan pada bulan purnama." [HR. Bukhari]
    Dan dari Abu Hurairah radhiallahu 'anhu, dia berkata: aku mendengar Rasulullah Shalallahu 'Alaihi Wassalam bersabda,
    "Akan masuk surga sekelompok dari ummatku sejumlah 70.000 orang. Wajah-wajah mereka bercahaya seperti cahaya bulan." [HR. Bukhari]
    Tentang sifat mereka diterangkan pula di dalam riwayat Muslim dalam shahihnya dari hadits Jabir bin Abdullah radhiallahu 'anhu,
    "…, kemudian selamatlah orang-orang mukmin, selamat pulalah kelompok pertama dari mereka yang wajah-wajah mereka seperti bulan pada malam purnama sejumlah 70.000 orang. Mereka tidak dihisab kemudian orang-orang setelah seperti cahaya bintang di langit, kemudian yang seperti mereka."
    Bagi kita semua kaum muslimin ada kabar gembira dari Nabi Shalallahu 'Alaihi Wassalam di dalam hadits ini dan hadits-hadits lainnya. Adapun kabar gembira dalam hadits ini karena ada riwayat yang lain dalam Musnad Imam Ahmad, Sunan Tirmidzi, dan Sunan Ibnu Majah dari hadits Abu Umamah dari Nabi Shalallahu 'Alaihi Wassalam, dia berkata,
    "Rabbku 'Azza wa Jalla telah menjanjikan kepadaku bahwa ada dari ummatku yang akan masuk surga sebanyak 70.000 orang tanpa hisab ataupun adzab beserta setiap ribu orang ada 70.000 orang lagi dan tiga hatsiyah dari hatsiyah-hatsiyah Allah 'Azza wa Jalla."
    Kita memohon kepada Allah Subhana wa Ta'ala agar Dia menjadikan kita termasuk golongan mereka. Bila anda hitung 70.000 orang menyertai setiap seribu orang dari yang 70.000 itu, berapakah jumlah seluruhnya bagi orang yang masuk surga tanpa hisab?!?
    Dan berapa jumlah seluruh hatsiyah dari hatsiyah Allah yang Agung dan Mulia, Yang Penyayang dan Pengasih?
    Adapun berita gembira yang kedua adalah bahwa jumlah ahli surga dari ummat ini dua pertiga (2/3) dari seluruh jumlah ahli surga, maka jumlah ummat Muhammad Shalallahu 'Alaihi Wassalam yang masuk surga lebih banyak dibanding jumlah seluruh ummat yang lalu. Berita gembira ini datang dari Nabi Shalallahu 'Alaihi Wassalam dalam sebuah hadits ketika beliau bersabada kepada para sahabatnya pada suatu hari,
    "Ridhakah kalian, kalau kalian menjadi seperempat (1/4) dari penduduk surga?"Kami menjawab, "Ya."Beliau berkata lagi, 'Ridhakah kalian menjadi sepertiga (1/3) dari penduduk surga?"Kami menjawab, "Ya."Beliau berkata lagi, 'Ridhakah kalian menjadi setengah (1/2) dari penduduk surga?"Kami menjawab, "Ya."Beliau berkata lagi, "Demi Allah yang jiwaku ada dalam tangan-Nya, sesungguhnya aku berharap kalian menjadi setengah (1/2) dari penduduk surga karena surga tidak akan dimasuki kecuali oleh jiwa yang muslim dan tidaklah jumlah kalian dibanding ahli syirik kecuali seperti jumlah bulu putih pada kulit sapi hitam atau seperti bulu hitam pada kulit sapi merah." [HR. Bukhari 6047]
    Kemudian Rasulullah Shalallahu 'Alaihi Wassalam menyempurnakan berita gembiranya kepada kita dalam hadits shahih yang lain. Beliau berkata,
    "…, Ahli surga 120 shaf, 80 shaf di antaranya dari ummatku, dan 40 shaf lagi dari ummat lainnya." [HR. Tirmidzi 3469,lalu Tirmidzi berkata, "Ini hadits hasan."]
    Maka kita memuji Allah atas nikmatnya dan kita memohon karunia dan rahmat-Nya, dan semoga Dia menempatkan kita di surga dengan upaya dan anugrah-Nya, dan semoga Allah melimpahkan shalawat kepada Nabi kita Muhammad.

    Bahan pewarna


    Bahan pewarna secara sederhana dapat didefinisikan sebagai suatu benda berwarna yang memiliki afinitas kimia terhadap benda yang diwarnainya. Bahan pewarna pada umumnya memiliki bentuk cair dan larut di air. Pada berbagai situasi, proses pewarnaan menggunakanmordant untuk meningkatkan kemampuan menempel bahan pewarna.
    Bahan pewarna dan pigmen terlihat berwarna karena mereka menyerap panjang gelombang tertentu dari cahaya. Berlawanan dengan bahan pewarna, pigmen pada umumnya tidak dapat larut, dan tidak memiliki afinitas terhadap substrat.
    Bukti arkeologi menunjukkan bahwa, khususnya di India dan Timur Tengah, pewarna telah digunakan selama lebih dari 5000 tahun. Bahan pewarna dapat diperoleh dari hewantumbuhan, atau mineral. Pewarna yang diperoleh dari bahan-bahan ini tidak memerlukan proses pengolahan yang rumit. Sampai sejauh ini, sumber utama bahan pewarna adalah tumbuhan, khususnya akar-akaranberi-beriankulit kayu,daun, dan kayu. Sebagian dari pewarna ini digunakan dalam skala komersil.

    Daftar isi

     [sembunyikan]

    [sunting]Pewarna organik

    Pewarna organik pertama yang dibuat oleh manusia adalah mauveine. Pewarna sintetik ini ditemukan oleh William Henry Perkin pada tahun 1856. Sejak itu, berbagai jenis pewarna sintetik berhasil disintesis.
    Pewarna sintetik secara cepat menggantikan peran dari pewarna alami sebagai bahan pewarna. Hal ini disebabkan karena biaya produksinya yang lebih murah, jenis warna yang lebih banyak, dan kemampuan pewarnaan yang lebih baik. [1] Pewarna sintetik diklasifikasikan berdasarkan cara penggunaan di proses pewarnaan. Secara umum, pewarna sintetik digolongkan sebagai pewarna asampewarna basa,pewarna directpewarna mordantpewarna vatpewarna reaktifpewarna dispersepewarna azo, dan pewarna sulfur.

    [sunting]Pewarna makanan

    Jenis lain penggunaan bahan pewarna adalah sebagai bahan pewarna makanan. Pewarna makanan digolongkan sebagai aditif makanansehingga diproduksi dengan standar tinggi-tidak seperti pewarna untuk industri. Pewarna makanan dapat berupa pewarna jenis direct,mordant dan vat, dan penggunaannya secara ketat dikontrol hukum. Pewarna makanan dapat juga berasal dari alam.

    [sunting]Bahan pewarna penting lainnya

    Selain penggolongan yang disebutkan di atas, terdapat pula penggolongan bahan pewarna sebagai berikut:
    • Oksidasi basa, terutama untuk rambut dan bulu
    • Pewarna kulit, untuk bahan kulit
    • Pencerah floresens, untuk serat tekstil dan kertas
    • Pewarna solven, untuk kayu, solven tinta
    • Pewarna karbin, metode pewarnaan yang baru dikembangkan untuk mewarnai berbagai jenis substrat.

    JENIS NARKOBA





    YG TERMASUK JENIS NARKOBA

    Yang termasuk jenis Narkotika adalah :
    1. Opium
    Opium adalah jenis narkotika yang paling berbahaya. Dikonsumsi dengan cara ditelan langsung atau diminum bersama teh, kopi atau dihisap bersama rokok atau syisya (rokok ala Timur Tengah). Opium diperoleh dari buah pohon opium yang belum matang dengan cara menyayatnya hingga mengeluarkan getah putih yang lengket.
    Pada mulanya, pengonsumsi opium akan merasa segar bugar dan mampu berimajinasi dan berbicara, namun hal ini tidak bertahan lama. Tak lama kemudian kondisi kejiwaannya akan mengalami gangguan dan berakhir dengan tidur pulas bahkan koma.
    Jika seseorang ketagihan, maka opium akan menjadi bagian dari hidupnya. Tubuhnya tidak akan mampu lagi menjalankan fungsi-fungsinya tanpa mengonsumsi opium dalam dosis yang biasanya. Dia akan merasakan sakit yang luar biasa jika tidak bisa memperolehnya. Kesehatannya akan menurun drastic. Otot-otot si pecandu akan layu, ingatannya melemah dan nafsu makannya menurun. Kedua matanya mengalami sianosis dan berat badannya terus menyusut.
    2. Morphine
    Orang yang mengonsumsi morphine akan merasakan keringanan (kegesitan) dan kebugaran yang berkembang menjadi hasrat kuat untuk terus mengonsumsinya. Dari sini, dosis pemakaian pun terus ditambah untuk memperoleh ekstase (kenikmatan) yang sama.
    Kecanduan bahan narkotika ini akan menyebabkan pendarahan hidung (mimisan) dan muntah berulang-ulang. Pecandu juga akan mengalami kelemahan seluruh tubuh, gangguan memahami sesuatu dan kekeringan mulut. Penambahan dosis akan menimbulkan frustasi pada pusat pernafasan dan penurunan tekanan darah. Kondisi ini bisa menyebabkan koma yang berujung pada kematian.
    3. Heroin
    Bahan narkotika ini berbentuk bubuk kristal berwarna putih yang dihasilkan dari penyulingan morphine. Menjadi bahan narkotika yang paling mahal harganya, paling kuat dalam menciptakan ketagihan (ketergantungan) dan paling berbahaya bagi kesehatan secara umum.
    Penikmatnya mula-mula akan merasa segar, ringan dan ceria. Dia akan mengalami ketagihan seiring dengan konsumsi secara berulang-ulang. Jika demikian, maka dia akan selalu membutuhkan dosis yang lebih besar untuk menciptakan ekstase yang sama. Karena itu, dia pun harus megap-megap untuk mendapatkannya, hingga tidak ada lagi keriangan maupun keceriaan. Keinginannya hanya satu, memperoleh dosis yang lebih banyak untuk melepaskan diri dari rasa sakit yang tak tertahankan dan pengerasan otot akibat penghentian pemakaian.
    Pecandu heroin lambat laun akan mengalami kelemahan fisik yang cukup parah, kehilangan nafsu makan, insomnia (tidak bisa tidur) dan terus dihantui mimpi buruk. Selain itu, para pecandu heroin juga menghadapi sejumlah masalah seksual, seperti impotensi dan lemah syahwat. Sebuah data statistik menyebutkan, angka penderita impotensi di kalangan pecandu heroin mencapai 40%.
    4. Codeine
    Codeine mengandung opium dalam kadar yang sedikit. Senyawa ini digunakan dalam pembuatan obat batuk dan pereda sakit (nyeri). Perusahaan-perusahaan farmasi telah bertekad mengurangi penggunaan codeine pada obat batuk dan obat-obat pereda nyeri. Karena dalam beberapa kasus, meski jarang, codeine bisa menimbulkan kecanduan.
    5. Kokain
    Kokain disuling dari tumbuhan koka yang tumbuh dan berkembang di pegunungan Indis di Amerika Selatan (Latin) sejak 100 tahun silam. Kokain dikonsumsi dengan cara dihirup, sehingga terserap ke dalam selaput-selaput lendir hidung kemudian langsung menuju darah. Karena itu, penciuman kokain berkali-kali bisa menyebabkan pemborokan pada selaput lendir hidung, bahkan terkadang bisa menyebabkan tembusnya dinding antara kedua cuping hidung.
    Problem kecanduan kokain terjadi di Amerika Serikat, karena faktor kedekatan geografis dengan sumber produksinya. Dengan proses sederhana, yakni menambahkan alkaline pada krak, maka pengaruh kokain bisa berubah menjadi sangat aktif. Jika heroin merupakan zat adiktif yang paling banyak menyebabkan ketagihan fisik, maka kokain merupakan zat adiktif yang paling bayak menyebabkan ketagihan psikis.
    Setiap tahun, Amerika Serikat membelanjakan anggaran 30 miliar dollar untuk kokain dan krak. Tak kurang dari 10 juta warga Amerika mengonsumsi kokain secara semi-rutin. Pemakaian kokain dalam jangka pendek mendatangkan perasaan riang-gembira dan segar-bugar. Namun beberapa waktu kemudian muncul perasaan gelisah dan takut, hingga halusinasi.
    Penggunaan kokain dalam dosis tinggi menyebabkan insomnia (sulit tidur), gemetar dan kejang-kejang (kram). Di sini, pecandu merasa ada serangga yang merayap di bawah kulitnya. Pencernaannya pun terganggu, biji matanya melebar, dan tekanan darahnya naik. Bahkan terkadang bisa menyebabkan kematian mendadak.
    6. Amfitamine
    Obat ini ditemukan pada tahun 1880. Namun, fakta medis membuktikan bahwa penggunaannya dalam jangka waktu lama bisa mengakibatkan risiko ketagihan. Pengguna obat adiktif ini merasakan suatu ekstase dan kegairahan, tidak mengantuk, dan memperoleh energi besar selama beberapa jam. Namun setelah itu, ia tampak lesu disertai stres dan ketidakmampuan berkonsentrasi, atau perasaan kecewa sehingga mendorongnya untuk melakukan tindak kekerasan dan kebrutalan.
    Kecanduan obat adiktif ini juga menyebabkan degup jantung mengencang dan ketidakmampuan berelaksasi, ditambah lemah seksual. Bahkan dalam beberapa kasus menimbulkan perilaku seks menyimpang. Termasuk derivasi (turunan) obat ini adalah obat yang disebut “captagon”. Obat ini banyak dikonsumsi oleh para siswa selama musim ujian, padahal prosedur penggunaannya sebenarnya sangat ketat dan hati-hati.
    7. Ganja
    Ganja memiliki sebutan yang jumlahnya mencapai lebih dari 350 nama, sesuai dengan kawasan penanaman dan konsumsinya, antara lain; mariyuana, hashish, dan hemp. Adapun zat terpenting yang terkandung dalam ganja adalah zat trihidrocaniponal (THC).
    Pemakai ganja merasakan suatu kondisi ekstase yang disertai dengan tawa cekikikan dan terkekeh-kekeh tanpa justifikasi yang jelas. Dia mengalami halusinasi pendengaran dan penglihatan. Berbeda dengan peminum alkohol yang terkesan brutal dan berperilaku agresif, maka pemakai ganja seringkali malah menjadi penakut.
    Dia mengalami kesulitan mengenali bentuk dan ukuran benda-benda yang terlihat. Pecandunya juga merasakan waktu berjalan begitu lambat. Ingatannya akan kejadian beberapa waktu yang lalu pun kacau-balau. Matanya memerah dan degup jantungnya kencang. Jika berhenti mengonsumsi ganja, dia akan merasa depresi, gelisah, menggigil dan susah tidur. Namun kecanduan ganja biasanya mudah dilepaskan. Dalam jangka panjang, pecandu ganja akan kehilangan gairah hidup. Menjadi malas, lemah ingatan, bodoh, tidak bisa berkonsentrasi dan terdorong untuk melakukan kejahatan.
    Satu hal yang menarik, ternyata ulama-ulama Islam telah mengenal karakteristik hashish (ganja) dan mendeskripsikannya secara detail. Ibnu Hajar al-Haitsami misalnya menjelaskan, memakan daun ganja mengandung 120 macam bahaya yang bersifat agama dan dunia. Di antaranya, menyebabkan pikun (lupa), kematian mendadak, gangguan fungsi akal dan selalu gemetaran. Ganja juga menghilangkan rasa malu, muru’ah, kecerdasan, memutus keturunan, mengeringkan sperma dan menyebabkan impotensi.
    Pengaruh Narkoba
    Tidak diragukan lagi, kata Dr Pasya, bahwa pecandu narkoba pada dasarnya adalah orang mati di tengah orang-orang hidup. “Hanya saja, rohnya masih tetap menempel pada jasadnya dan dia terus bertarung sengit dengannya untuk tetap bertahan hidup,” ujar konsultan penyakit jantung di Rumah Sakit Angkatan Bersenjata King Fahd Saudi Arabia ini.
    Narkoba benar-benar menyia-nyiakan waktu, menghilangkan akal sehat dan memasukkan pelakunya dalam kondisi ketidaksadaran yang menghalanginya untuk melaksanakan shalat dan ibadah lainnya. Bahkan terkadang menyeretnya untuk melakukan berbagai tindak kejahatan dan hal-hal yang diharamkan. Masih mau dibudak narkoba?

    Sabtu, 26 Februari 2011

    Mengajar Matematika ala Jepang


    Begitulah judul sebuah artikel yang saya dapatkan di blog ndal.wordpress.com. Ternyata di jepang ada tiga istilah dalam mengajarkan matematika kepada anak didik di sekolah, yaitu:
    1. tanoshii jugyou (kelas harus menyenangkan)
    2. wakaru ko (anak harus mengerti)
    3. dekiru ko (anak harus bisa)

    Metode di atas merangsang anak untuk menemukan jawaban dari suatu masalah dengan cara menghadirkan masalah tersebut dihadapan mereka untuk dianalisis. Sebenarnya dalam metode yang sudah kita kenal adalah Pembelajaran Kontekstual tak ada bedanya dengan cara pembelajarn yang ada di Jepang ini.
    Kesulitan yang dialami guru dalam melakukan pembelajaran ala jepang ini adalah harus menghadirkan situasi yang selalu berbeda dalam setiap pertemuan sehingga anak didik tak pernah merasa bosan sedikitpun karena syarat pertama adalah
     “kelas harus menyenangkan”.
    Sebagai contoh: 
    Kertas berukuran A4 dilipat memanjang sebanyak dua kali, kemudian digunting mengikuti lipatannya sehingga menjadi 4 potongan kertas memanjang. Selanjutnya kertas pertama dilipat melebar 1 kali lalu digunting. Jadi, dengan melipat 1 kali dan menggunting 1 kali, akan dihasilkan 2 potongan kertas baru. Bagaimana kalau dilipat 2 kali, kemudian gunting di lipatan yang terakhir ? Berapa potongan kertas baru yang akan dihasilkan ? Yup, hasilnya 3 potongan kertas baru. Jadi sudah terbentuk deret bilangan 0, 2, 3. Selanjutnya kalau dilipat 3 kali lalu digunting, berapa potongan kertas yang akan dihasilkan ? Sebelum mempraktekkannya, Pak Guru terlebih dahulu menanyai para siswa. Sebagian besar siswa menjawab 5, sebagian yang lain menjawab 6. Mengapa menjawab 5, mengapa menjawab 6, semuanya diminta untuk menjelaskan alasannya. Papan tulis pun penuh dengan coretan dan ilustrasi anak-anak.
    Hem.. kapan ya saya bisa mempraktekkannya !

    Rumus Pythagoras

    Rumus Pythagoras

    Rumus Pythagoras adalah rumus yang digunakan untuk mencari panjang sisi pada sebuah segitiga siku-siku. Penemu rumus ini adalah seorang ahli matematika dari Yunani yang bernama Pythagoras.





    Perhatikan gambar berikut:







    Sisi AB disebut juga dengan sisi c ,sebab berhadapan dengan sudut C.Sisi BC disebut juga dengan sisi a ,sebab berhadapan dengan sudut A.Sisi AC disebut juga dengan sisi b ,sebab berhadapan dengan sudut B.






    Rumus untuk mencari panjang sisi segitiga siku-siku dengan menggunakan rumus Pythagoras adalah sebagai berikut :







    Kuadrat sisi AB = kuadrat sisi AC + kuadrat sisi BC. atau AB2 = AC2+ BC2
    Rumus untuk mencari panjang sisi alas yaitu:a
    2 = c 2 - b 2
    Rumus untuk mencari sisi samping yaitu:b
    2 = c 2 - a 2





    Contoh :




    1). Berapakah panjang sisi AB pada gambar di bawah ini ?









    Diketahui: BC = 8cm, AC = 6cmDitanya : AB = ?


    Jawab:


    AB2 = AC2 + BC2
    = 62 + 82
    = 36 + 64
    = 100AB
    = √100
    = 10 
    Jadi panjang sisi AB adalah 10cm.







    2). Berapakah panjang sisi b pada gambar di bawah ini ?






    Diketahui : a = 12cm , b = 13cm. Ditanya b = ?


    Jawab :
    Karena yang ditanyakan panjang sisi b, maka berlaku rumus :
    b2 = c2 - a2
    = 132 - 122
    = 169 - 144
    = 25b
    = √25
    = 5cm






    3). Berapakah panjang sisi a pada gambar di bawah ini ?











    Diketahui: c = 17cm , b = 8cm .Ditanya a = ?




    Jawab:
    Karena yang ditanyakan adalah panjang sisi a , maka berlaku rumus:




    a2 = c2 - b2
    = 172 - 82
    = 289 - 64 = 225
    a = √225 = 15 cm









    4). Sebuah persegi panjang dengan panjang 24cm dan lebar 7cm. Berapakah panjang diagonal atau AC dari bangun tersebut ?







    Jawab:


    AC2 = AB2 + BC2
    = 72 + 242
    = 49 + 576AC
    = √625 = 25cm